Tipologi Kajian Tafsir: Metode, Pendekatan dan Corak dalam Mitra Penafsiran al-Qur’an
Main Article Content
Abstract
Tulisan ini mengkaji tentang metode, pendekatan dan corak tafsir Alquran. Adapun metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode deskriptif-kualitatif. Tujuan tulisan ini adalah untuk mengetahui makna-makna dari metode, pendekatan dan corak ketika hendak melakukan penelitian tafsir, untuk mengupas tentang metode, pendekatan dan corak dalam tafsir Alquran. Dari pembahasan dalam tulisan ini, dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa: pertama, metode tafsir adalah suatu cara, langkah-langkah ataupun kerangka yang harus ditempuh ketika melakukan penafsiran Alquran, sehingga dalam hal ini terdapat beberapa metode penafsiran Alquran, yaitu; metode tafsir tahlili, ijmali, muqaran, maudhu’iy dan hermeneutika. Kedua; pendekatan tafsir adalah sudut pandang dari prosesnya tafsir dan dari pendekatan itu akan membuahkan corak, sehingga antara pendekatan dan corak tafsir itu saling keterkaitan antara keduanya. Adapun pendekatan dalam tafsir adalah pendekatan tekstual, kontekstual, bahasa, historis dan sosio-historis. Ketiga; corak tafsir adalah suatu nuansa, dominasi, warna ataupun kecenderungan pemikiran atau ide yang mendominasi suatu karya tafsir dan yang termasuk kepada corak tafsir Alquran adalah corak falsafi, fiqhi, sufi, ‘ilmi, adabi al-ijtima’iy.
Downloads
Article Details
References
Al-Suyuthi, Jalaludin Abd al-Rahman. (1978). Al-Itqan fi Ulum al-Qur’an, Beirut: Dar al-Ma’rifah
Al-Qardhawi, Yusuf. (1999). Berinteraksi dengan al-Qur’an, Penerjemah Abdul Hayyi al-Khattani, Jakarta: Gema Insani Press
Baidan, Nashruddin. (2011). Metode Penafsiran Al-Qur’an, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
_______. (2012). Metodologi Penafsiran Al-Qur’an, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Gusmian, Islah. (2003). Khazanah Tafsir Indonesia dari Hermeneutika hingga Ideologi, Jakarta Selatan: Khazanah Pustaka Keilmuan
Musbikin, Imam. (2014). “Mutiara” Al-Qur’an Khazanah Ilmu Tafsir, Jawa Timur: Jaya Star Nine
Rahmawati, Mohammad Gufron. (2013). Ulumul Qur’an: Praktis dan Mudah, Yogyakarta: Teras
Rusydi. (1999). Ulumul Qur’an I, Padang: IAIN-IB Press
_______, Ulumul Qur’an II, Padang: IAIN-IB Press
Sakn, Ahmad Soleh, “Model Pendekatan Tafsir dalam Kajian Islam”, Jurnal Ilmu Agama, 2
Salim, Abd Muin. (2005). Metodologi Ilmu Tafsir, Yogyakarta: Teras
Samsurohman. (2014). Pengantar Ilmu Tafsir, Jakarta: Amzah
Shihab, M. Quraish. (1997). Membumikan al-Qur’an, Fungsi Peranan Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat, Bandung: Mizan
_______. (2013). Kaidah Tafsir, Tangrang: Lentera Hati
Sofyan, Muhammad. (2015). Tafsir wal Mufassirun, Medan: Perdana Publishing
Suma, Muhammad Amin. (2013). Ulumul Qur’an, Jakarta: Rajawali Pers
Syamsuddin, Sahiron. (2003). Hermeneutika AlQur’an Mazhab Yogya, Yogyakarta: Islamika
_______. (2017). Hermeneutika Pengembangan Ulumul Qur’an, Yogyakarta: Nawesea Press
Umiarso, Hassan Hanafi. (2013). Pendekatan Hermeneutik dalam Menghidupkan Tuhan, dalam Metodologi Studi Islam, Percikan Pemikiran Tokoh dalam Membumikan Agama, Yogyakarta: Ar-Ruzz edia
Ulya. (2017). Berbagai Pendekatan Dalam Studi Al-Qur’an; Penggunaan Ilmu-ilmu Sosial, Humaniora, dan Kebahasaan dalam Penafsiran al-Qur’an, Yogyakarta: Idea Press
Usman. (2009). Ilmu Tafsir, Yogyakarta: Teras
Yunus, Muhammad. (1989). Kamus Arab-Indonesia, Jakarta: PT Hida karya Agung
Yusuf, Kadar M. (2014). Studi al-Qur’an, Jakarta: Amzah
Zulheldi. (2017). 6 Langkah Metode Tafsir Muadhu’i, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada